EVORCOMM Wadah Baru Mahasiswa Berkreasi Mandiri
Bersamaan dengan dilaksanakannya seminar komunikasi kesehatan dengan tema ‘sex undercover‘, di acara itu juga resmi berdirinya komunitas Event Organizer Communication (EVORCOMM), bertempat di auditorium Fakultas Ilmu Komunikasi (Fikom) Universitas Islam Riau (UIR), Kamis (19/10).
Event Organizer yang biasa disebut penyelenggara acara ini hadir di Fikom sendiri, menjadi wadah baru bagi Mahasiswa untuk mengembangkan bakat dan kemampuan di bidang pelaksanaan acara.
Kepada Aklamasi Harry setiawan mengatakan EVORCOMM ini sendiri pembentukannya bermula dari kedatangan talk show just Alvin ke UIR, dimana saat itu Mahasiswa Fikom ikut bekerja dan membantu di acara tersebut, namun masih sebatas kru, untuk yang mengatur dan ide sepenuhnya dari pihak Metro-TV. “Mahasiswa yang gabung itu hanya sebagai kru di acara tersebut, semua acara just Alvin pihak Metro-TV yang ngatur.” Jelas kepala labor Fikom ini.
Lebih lanjut Harry bercerita, di tahun berikutnya UIR berkesempatan menjadi tempat meet and greet Mata Najwa, namun masih sama, Mahasiswa hanya sebagai pelengkap dan semua acara tersebut diatur oleh pihak Metro-TV selaku penaja.
Harry menyoroti begitu banyak kesempatan yang diperoleh oleh Mahasiswa Fikom namun sayangnya mereka hanya sebagai kru yang belum mandiri, dan menunggu perintah dari pihak penyelenggara untuk prosedur tugas yang dilaksanakan.
Dan pada saat temu nasional Universitas Swasta, Harry memberi masukan kepada pihak Rektorat UIR bahwa acara-acara seperti yang telah diselenggarakan dari Metro-TV sudah saatnya Mahasiswa sendiri yang melaksanakan dan mengatur dengan mandiri. “Kami bekerja keras demi terselenggaranya acara tersebut,” imbuhnya.
Kemudian kepada Aklamasi Eko Hero–Wakil Dekan (WD 3) Fikom–mengatakan terbentuknya EVORCOMM ini memiliki dampak Positif bagi Fikom dan UIR sendiri, dimana EVORCOMM memiliki beberapa divisi kreatif seperti desain, sekretariat acara, produksi dan desain, pihak Fikom sendiri cukup mengawasi, “kami pihak Fakultas hanya mengawasi kinerja mereka (EVORCOMM), semua hal yang terkait acara mulai dari dana, pengisi acara, mereka sendiri yang mengelola.” Jelasnya.
Riana putri, Mahasiswi yang menjabat sebagai pengurus dinas event organizer di Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fikom dan aktif mengisi acara sebagai Master of Ceremony (MC) di beberapa acara ini, bersemangat dan terpacu dalam dibentuknya EVORCOMM.
Mengenai belum adanya surat keputusan (SK) dari pihak Fakultas, Riana sendiri yang juga sebagai ketua pelaksana EVORCOMM menyadari karena belum dikirimnya nama-nama anggota EVORCOMM, dimana ia juga harus mengundurkan diri dulu dari pengurus BEM Fikom, dan belum dilaksanakannya perekrutan tim inti EVORCOMM.
Dan 18 orang yang direkrut sebagian besar adalah rekannya sewaktu di dinas Event Organizer BEM Fikom. “Mereka (18 orang) adalah sosok yang bisa bekerja dibawah tekanan, juga mau ditegur, karena kerja nyata fokus dari EVORCOMM sendiri.” Ujarnya.
Reporter : Nisa Hasanah (magang)
Editor : Tomy Ginting