Wisuda UIR Periode III, Orang Tua Harapkan Adanya Peningkatan Fasilitas


Penulis: Nurul Fitri


Universitas Islam Riau kembali menggelar Rapat Senat Terbuka dalam rangka wisuda Magister, Sarjana, dan Ahli Madya untuk periode III tahun 2022 di GOR Volley UIR pada Rabu dan Kamis (26-27/10/2022).

Dengan total 2.311 wisudawan dan wisudawati pada priode III ini dibagi menjadi dua sesi. Sesi Pertama pada hari Rabu diperuntukkan bagi para pemuncak fakultas, Fakultas Hukum, Fakultas Agama Islam, Fakultas Teknik, Fakultas Pertanian, dan Fakultas Ilmu Keguruan dan Pendidikan. Fauzy Zachy Octari menjadi peraih pamuncak dari program studi Teknik Informatika dengan Indeks Kumulatif Prestasi (IPK) 3,95.

Pada sesi kedua dihari Kamis diperuntukkan bagi Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Psikologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Fakultas Ilmu Komunikasi, dan Pasca Sarjana.

Acara dibuka oleh rektor UIR, Prof. Dr. H. Syafrinaldi SH., MCL. “Semoga kesuksesan senantiasa mengiringi gerak langkah anda semua yang diwisuda hari ini,” ucap Syafrinaldi dalam pidatonya,

Syafrinaldi juga mengucapkan selamat dan harapan untuk tercapainya masa depan yang gemilang kepada para wisudawan/wati.

Zulfikar Ahmad, selaku Ketua Harian YLPI Riau mengatakan dalam kata sambutannya, “Kewajiban kalian adalah untuk menjaga suasana masyarakat ilmiah yang kreatif, konstruktif dan inovatif,” jelas Zulfikar sebagai perwakilan Ketua Umun YLPI Riau.

Acara yang diikuti oleh dua ribuan wisudawan/wati nyatanya tidak lantas membuat Gedung Olahraga UIR penuh. Di lantai dua pada kursi penonton pun masih terlihat kosong. Hal ini dikarenakan adanya kebijakan dari pihak universitas untuk para orang tua tidak diperkenankan memasuki gedung demi menjalankan protokol Covid-19.

Kebijakan ini juga mengundang tanggapan dari para orang tua. Robi salah satu orang tua dari wisudawan menanggapi, “Kalaupun kami tidak bisa menyaksikan secara langsung anak kami di wisuda, hendaknya disediakan televisi luar Gedung yang menyiakan keadaan di dalam, agar kami bisa melihat juga momen sekali seumur hidup bagi anak kami,” ujar Robi saat AKLaMASI mewawancarainya.

Robi juga berkomentar bahwa bukan diberikannya tempat duduk malah dibiarkan saja diluar seperti sedang mengunjungi taman hiburan.

Peraih pamuncak wisuda priode III ini, juga menanggapi terkait pelaksanaan acara wisuda tersebut, “Untuk saya pribadi sangat disayangkan, karena inikan hari bahagia kami, yang harusnya disaksikan langsung oleh orang tua didalam. Mungkin kedepannya bisa lebih optimal lagi, dimana orang tua bisa menyaksikan kami langsung didalam,” jelas Fauzy.

Terkait tanggapan dalam pelaksanaan wisuda periode III UIR, Syafrinaldi sebagai Rektor UIR memberikan alasan bahwa hal tersebut dilakukan demi menerapkan protokol kesehatan dan menghindari kerumunan di dalam gedung, “Bukan hanya di periode kali ini, yang lalu juga kita berlakukan seperti ini, karena masih pandemi covid, kalau situasinya lebih membaik lagi, insyaallah dibulan Februari akan seperti dulu lagi. Normal seratus persen,” jelasnya.  

Syafrinaldi juga menambakan bahwa ia berjanji apa yang UIR lakukan saat ini untuk kebaikan kemanusiaan dan kesehatan.


Foto: Danu Harry Pratama

Editor: Muhammad Hafiz Hasibuan


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *