Sidang Senat UIR, Kepala KLLPTW X: Jangan Berfokus Menjadi ASN


Penulis: Salma Siregar


Universitas Islam Riau (UIR) kembali mengelar sidang senat terbuka periode II Sabtu (25/09). Acara tersebut digelar di Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM) UIR. Dalam sidang tersebut UIR telah mewisudakan 2.034 mahasiswa.

Dr. H. Syafrinaldi, SH., MCL, Rektor UIR menyampaikan bahwa wisuda periode kedua di 2021 ini merupakan jumlah lulusan tertinggi dari tahun-tahun sebelumnya. Secara lebih rinci, UIR telah mewisudakan 11 mahasiswa ahli madya, 1873 mahasiswa program S1, dan 150 orang untuk program magister atau S2.

“Ini merupakan wisuda yang terbesar jumlahnya selama UIR berdiri. Mudah-mudahan wisudawan hari ini akan menjadi kebanggan dan menjadi duta-duta UIR yang tersebar di 42 program studi,” ujar Syafrinaldi yang dilansir dari kanal Youtube UIR Official.

Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah Sepuluh (KLLPTW X), Prof. Dr. Herri, SE, MBA juga menyampaikan sambutannya. Ia mengungkapkan agar wisudawan tidak hanya berfokus menjadi seorang Aparatur Sipil Negara (ASN).

“Janganlah terlalu fokus untuk menjadi ASN. Karena juga terbuka kesempatan bagi saudara (wisudawan dan wisudawati) untuk menjadi entrepreneurs, orang yang mengembangkan usaha dengan daya kreatif sendiri, berani mengambil resiko, dan membuka kesempatan bekerja bagi orang lain,” ujar Herri.

Adapun pemuncak universitas untuk tingkat sarjana yaitu Aurelly Zulkhinatania dari Fakultas Hukum dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,97. Sedangkan untuk tingkat magister yaitu, Wildan Ambron dari prodi Ilmu Hukum dengan IPK 3,92.

Tidak hanya sambutan untuk wisudawan, dalam kesempatan tersebut Syafrinaldi juga menyinggung perihal jumlah mahasiswa UIR saat ini dan capaian mahasiswa, serta dosen yang memperoleh beasiswa di Amerika Serikat.

“3 orang dosen dan 1 orang mahasiswa terbang ke United State of America (USA) untuk pendidikan membawa nama almamater Universitas Islam Riau” tutup Syafrinaldi.


Editor: Gerin Rio Pranata


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *