AKLaMASI Raih Trofi Perunggu di INSPRIMA 2016

Dua kru Media Mahasiswa AKLaMASI Universitas Islam Riau (UIR) Pemimpin Umum dan Redaktur Online—Wahid Irawan dan Rifal Fauzi—menghadiri malam penghargaan INSPRIMA 2016 yang ditaja oleh Serikat Perusahaan Pers (SPS), selasa (9/2). Ajang yang bertemakan Kreativitas dan Inovasi Tanpa Batas tersebut dilaksanakan di Ballroom Hotel Golden Palace , Mataram—Lombok, Nusa Tenggara Barat (NYB).
Acara tersebut dihadiri Ketua SPS—Dahlan Iskan, Wakil Gubernur Lombok—H.Muhammad Amin, dan Pemimpin Media Cetak dan Online seluruh Indonesia.

Ada beberapa ajang perlombaan yang diadakan SPS tersebut, seperti Indonesia Print Media Award (IPMA), Rubrik Media Surat Kabar Indonesia Young Readers Award (IYRA), Majalah Internal Indonesa Inhouse Magazine Awards (InMA) dan Pers Mahasiswa Indonesia Student Print Media Awards (ISPRIMA).

Dahlan Iskan di sela-sela foto bersama mengatakan, bangga terhadap pers mahasiswa dan berharap untuk maju terus dan tetap berkarya. “Saya dan pemimpin di sini dulunya juga lahir dari pers mahasiswa,” terang dahlan.

Untuk penghargaan media mahasiswa, hanya dua pulau yang berpartisipasi. Yaitu Sumatera dan Jawa. Tropi yang diberikan terdiri dari tiga macam: emas, perak dan perunggu.
Wahid Irawan—Pemimpin Media Mahasiswa AKLaMASI Universitas Islam Riau (UIR) mengatakan, pertama kali mengikuti ajang INSPRIMA 2016 dan menerima tropi perunggu untuk kategori Kover terbaik se-Sumatera. “Semoga dengan perdana dapatkan penghargaan ini, rekan-rekan AKLaMASI lainnya jadi termotivasi untuk terus terbitkan majalah,” harapnya.

Selain pemberian tropi untuk media cetak dan online, acara malam penghargaan tersebut juga diisi dengan presentasi pariwisata mengenai Lombok oleh Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah—Taufan Rahmadi.

Acara ditutup dengan tari dulang persaji, sebuah tarian daerah khas Lombok untuk menyambut para prajurit yang pulang dari perang. (Rifal Fauzi)

Editor:Dede Mutiara Yaste

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *