Ngantri, Bertahap

UIR, aklamasi.net-Senin, (11/4) sejak pukul 07.00 mahasiswa berbondong-bondong menuju Bank Mandiri Syariah dan Bank Unisritama Universitas Islam Riau (UIR) untuk membayar Sistem Kredit Semester (SKS) semester genap. Terlihat mahasiswa ramai memenuhi kedua bank tersebut. Antrian panjang terjadi dan tak terelakan. Sekitar pukul delapan masalah jaringan terjadi di kampus UIR.

Akhirnya pembayaran SKS dibuka pukul 08.30. Mahasiswa segera memberikan Kartu Tanda Mahasiswa kepada Satpam agar bisa masuk untuk mambayar SKS, dengan mengantri terlebih dahulu. Setelah masuk harus menunggu namanya di panggil untuk bisa membayar.

Antrian pembayaran terjadi dikarenakan sistem sering mengalami traffic jammed. Seperti yang diungkapkan Windi, Mahasiswa Fakultas Teknik (FT) jurusan Planologi, ketika sistem dibuka sering traffic jammed kemudian pengisian KRS 4-9 April ditunda dan pembayaran tertunda hingga11 april.

“Saya mengantri dari pukul 08.30 sampai 09.30 baru dipanggil oleh satpam, di dalam mengantri lagi untuk proses pembayaran. FT mulai hari ini sudah ujian sampai 18 April. Saya bisa mengikuti ujian namun paraf menyusul,” tambahnya.

Hal serupa juga disampaikan Liani mahasiswa FT jurusan Planologi. “Saya dari Rabu (6/4) sudah mengisi KRS,lalu cetak, tanda tangan dan scan, Jumat (8/4) bayar di salah satu Bank di daerah Kubang, tapi karena data penagihan tak ada, saya balik ke kampus. Bagian IT FT mengatakan bahwa data hari rabu dan kamis, baru di scan Jumat. Alhasil Senin baru bisa bayar, dan ngantri selama satu jam,” katanya.

Marialena Mahasiswa FKIP Biologi menambahkan, pembayaran yang terus diundur menyebabkan uang terpakai. Waktu pembayaran hanya diberi satu minggu, tidak sebanding dengan banyaknya jumlah mahasiswa FKIP. “Saya ujian mulai hari ini, sebelum ujian saya harus bayar dulu. Ujian pukul 10.50 dan 15.00. Meski sebelum bayar boleh ikut ujian dan paraf menyusul, tapi saya takut repot minta tanda tangan dosen,” tutupnya.

Oleh : Reporter AKLaMASI, Sofiah
Editor : Laras Olivia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *