Orang Tua Harap Fasilitas Penunjang Wisuda
Penulis: Ludiana Mubarikah Surayya
Di tengah pandemi covid-19 yang belum sepenuhnya usai, Universitas Islam Riau (UIR) kembali menggelar Rapat Terbuka Senat dalam rangka wisuda magister, sarjana dan ahli madya periode II tahun 2022 di Gelanggang Olahraga UIR pada Rabu (15/6).
Rektor UIR, Prof. Dr. Syafrinaldi, SH., MCL dalam kata sambutannya, memberikan apresiasi kepada para wisudawan yang berhasil menyelesaikan studi dan memaparkan program-program serta perkembangan kampus UIR.
Sebanyak 1.538 orang yang diwisudakan pada periode ini. Dengan akumulasi semua data yang ada, maka jumlah alumni UIR hingga saat ini mencapai 65.194 orang. “Kami ucapkan selamat kepada para wisudawan dan wisudawati atas prestasinya yang hebat dan gemilang. Semoga kesuksesan senantiasa mengiringi gerak langkah anda semua,” ucap Syafrinaldi.
Adapun pemuncak tingkat universitas Furizal dari Program Studi (prodi) Teknik Informatika dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,97 dan pemuncak Pascasarjana Yola Avia Masdar prodi Ilmu Administrasi dengan IPK 3,99.
Seperti periode sebelumnya, wisuda kali ini diikuti oleh para wisudawan yang telah melakukan vaksinasi Covid-19.
Peraturan yang sama juga masih berlaku, dimana keluarga dilarang menyaksikan secara langsung prosesi wisuda guna mencegah penyebaran Covid-19. Meski begitu keluarga diperkenankan hadir ke kampus, walau hanya bisa menyaksikan prosesi wisuda secara daring melalui siaran langsung YouTube UIR.
“Kita bisa melaksanakan wisuda secara offline, walaupun berbeda saat sebelum pandemi. Dan cukup berkesan bagi kami wisudawan,” ungkap Furizal.
Sedangkan pemuncak di tingkat fakultas antara lain, Wirdatul Jannah IPK 3.95 (FAI), Putri Anggun Yulita IPK 3,84 (Faperta), Ismayanti Ananda Putri IPK 3,85 (FEB), Ganes Priyanka IPK 3,93 (FKIP). Lalu Dian Venita Sary IPK 3,95 (Fisipol), Nurul Eka Oktalisa IPK 3,88 (Fikom).
Kemudian ada Reki Wahyudi IPK 3.94 (FH) dan juga Aldrila Febriana Siregar IPK 3,76 dari Fakultas Psikologi.
Dengan sistem baru wisuda ini, banyak orang tua yang mengharapkan kampus UIR juga turut mempersiapkan segala hal terkait wisuda offline yang masih dalam adaptasi new normal masa pandemi.
“Susahnya itulah, kita jadinya berdiri-berdiri. Kalo seperti wisuda anak saya yang di Jogja, kita bisa nyaman duduk atau di luar sini dibikin tenda dan disediakan kursi-kursi gitu. Mungkin dalam kondisi ini, kita maklumi aja. Tapi ya harapannya semoga kampus bisa menyediakan,” harap Murhasida, orang tua dari salah satu wisudawan.
Foto: Hikmal Said Akbar Al Hudri
Editor: Rahmat Amin Siregar
Your point of view caught my eye and was very interesting. Thanks. I have a question for you.