Orasi Aliansi Mahasiswa Menuntut Keadilan

Senin (03/10), sekitar pukul tiga sore, Aliansi Perjuangan Mahasiswa Menuntut Keadilaan, mengadakan kegiatan solidaritas untuk empat Mahasiswa Riau yang melakukan aksi jahit mulut di Jakarta. Mereka berorasi dan meminta sumbangan kepada siapa saja yang melewati bundaran UIR.

Sumbangan itu nantinya akan digunakan untuk membantu biaya berobat empat Mahasiswa yang dirawat di rumah sakit Siaga Raya, Jakarta Selatan. Empat mahasiswa ini sekarat karena aksinya tanpa makan dan minum.

Aksi jahit mulut yang mereka lakukan merupakan puncak dari kekesalan terhadap hukum yang berlaku di Riau, khususnya kasus korupsi yang dilakukan oleh Bupati Kampar. Swandi selaku koordinator lapangan mengatakan aksi solidaritas ini merupakan rasa simpati kami sesama Mahasiswa Riau.

“Kami meminta sumbangan kepada teman-teman untuk empat Mahasiswa Riau yang melakukan aksi jahit mulut di Jakarta. Hal itu dilakukan untuk menyampaikan aspirasi masyarakat Riau ke Pemerintah Pusat.” Katanya.

Aliansi yang tergabung dalam kegiatan ini HMI MPO Cabang Pekanbaru, IPMK Pekanbaru, BEM UIR, BEM FISIPOL, dan BEM FAI.

Menurut Swandi, Kasus korupsi yang dialami Gubernur Riau, Bupati Kampar, dan Bupati karena lemahnya hukum di Riau. Ditambah lagi pemborosan anggaran yang dilakukan oleh anggota DPRD. Ardian