Pelantikan BEM FH, Dekan Singgung Keberadaan MKM

Penulis: Fitri Almaidah

Badan Eksekutif Mahasiswa tingkat fakultas Universitas Islam Riau (UIR) memasuki babak baru dengan dilantiknya pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Hukum. Pelantikan ini dilaksanakan pada Selasa (9/7) di Auditorium Fakultas Hukum UIR.

Acara tersebut dihadiri oleh Dekan Fakultas Hukum Dr. M Musa SH., MH, Wakil Dekan III S. Parman SH., MH, Presiden Mahasiswa Ahmad Deni, serta para gubernur BEM UIR selingkungan.

Pengurus baru dilantik langsung oleh Dekan Fakultas Hukum UIR didampingi oleh Pembina BEM Fakultas Hukum dengan disertai pembacaan Sumpah Jabatan.

Dalam sambutannya, Dekan Fakultas Hukum menyinggung perihal pentingnya Mahkamah Konstitusi Mahasiswa (MKM), mengingat organisasi mahasiswa ini tidak tampak keberadaannya, yang harusnya menjadi bagian dari regulasi yang sudah diatur dalam undang-undang mahasiswa.

“Akan lucu kalau regulasinya ada dalam ketentuan undang-undangnya, tetapi lembaganya tidak mengikuti,” ujar Musa.

Ahmad Deni selaku Presiden Mahasiswa menanggapi perosalan MKM, dimana ia mengatakan bahwa pembentukan MKM masih dalam pembahasan bersama dengan Dewan Mahasiswa.

“Kami sangat menerima kritik dan saran yang membangun dari seluruh mahasiswa Universitas Islam Riau,” tuturnya.

Fermana Reza Assidiq dilantik menjadi Gubernur Fakultas Hukum periode 2024-2025 ditemani Wan Fisabilillah Sanusi sebagai Wakil Gubernur. Dalam sambutannya, Fermana menyampaikan pesan kepada pengurus terpilih bahwa pentingnya kerjasama dalam memperbaiki dan membenahi BEM Fakultas Hukum.

“Kami mendapat amanah yang cukup berat, dan dengan amanah tersebut kami akan berusaha sebaik-baiknya untuk mewujudkan visi dan misi kepengurusan satu tahun ke depan,” ujarnya.

Editor: Fani Ramadhani