Demi Mencapai Radar World Ranking Universitas, UIR Gabung UMAP


Penulis: Dian Rahma Sari


Universitas Islam Riau (UIR) resmi bergabung dengan University Mobility in Asia and the Pacific (UMAP), sebagai anggota ke-10 di Indonesia pada 27 April 2022. Hal ini bertujuan meningkatkan akreditasi UIR dan mecapai radar world ranking universitas dari kegiatan yang dilaksanakan UMAP.

Adapun kriteria yang dipenuhi UIR sehingga lolos dalam keanggotaan UMAP yaitu, akreditasi UIR yang mencapai tingkat internasional dari dari Accreditation Service for Internasional Schools, Colleges & University (ASIC).

Lebih lanjut, dari segi pelayanan di setiap fakultas yang sudah memiliki The Internasional Organization for Strandardization (ISO) seperti, Fakultas Hukum, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (Fisipol), dan Fakultas Agama Islam (FAI).

Rendi Prayuda, M.Si, Ketua Kantor Urusan Internasional dan Kerjasama UIR mengatakan, langkah ini mengikuti jejak Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) sudah terdaftar sebagai anggota UMAP.

“Prosesnya berlangsung sejak bulan Oktober 2021, saat mitra kerja UIR yaitu Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) sudah terdaftar sebagai anggota UMAP. Sehingga pihak UIR langsung mengkonfirmasi ke rektor agar mendaftar ke UMAP, setelah melalui proses administrasi, Company profile UIR, dan syarat-syarat dasar. Pihak UMAP mengirimkan email bahwasannya UIR lolos sebagai keanggotaan UMAP,” tutur Rendi.

Rendi mengungkapkan, UMAP memiliki program akademik dan non akademik. Program akademik fokus  pada pengembangan pertukaran mahasiswa, sedangkan non akademik fokus pada  kegiatan pelatihan kepemimpinan, peningkatan kapasistas dosen dan pegawai. Program UMAP juga diikuti oleh dosen dan staff UIR.

UMAP juga memiliki program Summer Camp, kemah sekaligus belajar untuk mahasiswa pada libur musim panas selama 1-2 bulan. Universitas Airlangga dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember merupakan anggota UMAP yang telah berhasil melaksanakan Summer Camp di Indonesia.

“Salah satu manfaat Summer Camp kita bisa melaksanakan event internasional, dengan mengundang keanggotaan UMAP untuk hadir. Namun, tahun ini UIR hanya sebagai peserta, sehingga pada tahun depan UIR bisa menjadi penyelenggara kegiatan,” ujar Rendi.

Rizky Firmansyah, mahasiswa Teknik Informatika yang tengah duduk di semester enam mengatakan, “Menurut saya adanya program pertukaran mahasiswa, pertukaran dosen, dan pertukaran staf yang diadakan UMAP sangatlah bermanfaat karena kita dapat bertukar budaya dengan negara luar. Kita juga bisa mendapatkan teman yang baru dari luar negri dan dapat mengetahui perspektif bagaimana ilmu di luar negri tersebut.”

Rendi berharap setelah bergabungnya UIR dengan UMAP bisa menambah kepercayaan masyarakat dan mendukung UIR sebagai universitas berkelas dunia.

“Harapan kedepannya setelah UIR bergabung dengan UMAP, pertama, bisa menambah kepercayaan masyarakat bahwa UIR sudah bertaraf internasional. Kedua, bisa mengembangkan program studi dan percepatan akreditasi. Terakhir, karena konsep pelayanan sudah standar internasional, sehingga bisa mendukung UIR sebagai universitas islam berkelas dunia,” ungkap Rendi.


Editor: Gerin Rio Pranata

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *