AKLaMASI UIR Terpilih sebagai Koordinator Fopersma Riau Periode 2023-2024


Penulis: Halimatul Yusriah dan Safrina Nauli


Forum Pers Mahasiswa (Fopersma) Riau kembali mengadakan pemilihan koordinator. Musyawarah Tahunan (Mustah) kali ini berlangsung di Sekretariat Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Bahana Universitas Riau, Minggu (25/06).

Turut hadir pula, LPM Aksara (Universitas Muhammadiyah Riau), LPM Gagasan (UIN Suska Riau) dan Media Mahasiswa AKLaMASI (Universitas Islam Riau).

Namun, pada kesempatan ini LPM Visi (Universitas Lancang Kuning) berhalangan hadir.Tidak dapat dihubunginya kontak pengurus menjadi alasan belum bisa membersamai.

Selain mengadakan evaluasi dan pembahasan terkait pemilihan Koordinator Fopersma yang baru, Mustah kali ini juga sekaligus menyusun rancangan program kerja mendatang.

Proses evaluasi dimulai dengan penyampaian kendala masing-masing LPM. Kemudian berlanjut dengan diadakannya analisis SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunity, Threats),  bertujuan menilai kelebihan, kelemahan, peluang dan ancaman, Fopersma dalam satu tahun mendatang.

Setiap anggota LPM yang hadir  diberikan kesempatan untuk memberikan usulan guna perbaikan kinerja Fopersma.

 Eks Litbang (Penelitian dan Pengembangan) Bahana Unri, Rio Eza Hananda, turut menyinggung mengenai kemunculan akun bodong yang kian masif beredar.

Menurutnya, saat ini banyak akun bodong telah menyebarkan informasi tanpa mencantumkan fakta-fakta. “Sehingga tugas kita sebagai Pers Mahasiswa itu  menyaingi akun yang tidak bertanggungjawab.” Tutur Rio Eza Hananda, yang juga Kordinator Fopersma Periode 2022-2023.

Usai dilakukannya evaluasi, kegiatan berlanjut pada pemilihan bakal calon kordinator baru. Ludiana Mubarikkah Surrayah yang kini menjabat sebagai Divisi Perwajahan AKLaMASi terpilih menjadi Koordinator Fopersma Riau periode 2023-2024.

Ditunjuknya Ludiana sebagai koordinator baru, sekaligus mengakhiri masa tugas  Rio Eza Hananda.

Dalam  kesempatannya, Ludi menyampaikan program kerja Fopersma yang akan ia bawa dalam satu tahun ke depan. Adapun rancangan program yang akan dilakukan ialah  mengadakan pelatihan digital, melakukan diskusi rutin, advokasi isu lingkungan dan bedah majalah.

Selanjutnya ia menginisiasi adanya pekan olahraga, camping bersama dan kerjasama liputan.

Ludi juga berharap, Fopersma dapat melakukan aksi solidaritas yang progresif.

“Semoga Fopersma Riau bisa semakin maju terutama di era new media  saat ini, sehingga bisa melakukan aksi dan solidaritas yang progresif serta menjalin tali silaturahmi yang semakin erat,” ungkap Ludi.

Musyawarah pun diakhiri dengan pembacaan deklarasi Fopersma Riau, sekaligus menjadi penutup acara yang diikuti oleh semua anggota.

Terdapat  lima butir deklarasi yang dibacakan sebagai tujuan dan komitmen bersama dalam; menolak pemberian amplop beserta isinya, menuntaskan agenda reformasi, menegakan demokrasi, menjadi insan pers sesungguhnya dan menolak bantuan apapun perusahaan atau perusak lingkungan.


Editor : Arif Widyantiko

Foto: Safrina Nauli



Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *