Setelah Sembilan Bulan Berproses, AKLaMASI Resmi Lantik Tiga Kru Tetap Baru
Penulis: Nadila Ayuningtiyas
Media Mahasiswa AKLaMASI Universitas Islam Riau (UIR) kembali melakukan pengangkatan kru tetap periode kepengurusan 2022–2023, pada Jumat (22/09) lalu.
Pengangkatan ini berlangsung di Gedung Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Universitas Islam Riau (UIR).
Sebelum pengangkatan, seluruh pengurus dan kru dikumpulkan terlebih dahulu.
Kegiatan diawali dengan evaluasi, guna membahas kinerja para kru selama kurang lebih sembilan bulan terakhir. Terhitung, sejak para kru magang mengikuti Diklat Jurnalistik Tingkat Dasar (DJTD) pada Desember, 2022 yang lalu.
Rapat evaluasi tak hanya menyoroti perkembangan kru magang. Namun, juga membahas kendala dalam proses belajar, hingga target-target yang ingin dicapai seluruh pengurus dan kru selama berproses di AKLaMASI.
Masing-masing pengurus dan kru pun diberikan kesempatan memberikan pendapat, serta utarakan hambatannya. Tak lupa saran dan kritikan pun disampaikan, agar kekurangan tersebut dapat dibenahi.
“Banyak yang masih gamang dalam menulis, mungkin salah satu faktornya adalah kurang membaca. Untuk kedepannya, seluruh kru harus lebih banyak membaca sehingga bisa meningkatkan perbendaharaan kata dan fasih dengan struktur penulisan, “ tutur Fani Ramadani selaku Sekretaris Umum AKLaMASI.
Selanjutnya, hal lain yang juga turut disinggung dalam evaluasi menyangkut seputar tingkat kehadiran di sekre, etos kerja hingga komitmen dalam menjalankan tugas-tugas yang telah ditetapkan.
Usai evaluasi, Pemimpin Redaksi AKLaMASI, Arif Widyantiko kemudian mendeklarasikan pengangkatan kru tetap di hadapan seluruh kru. Pengangkatan ini bersifat sakral sehingga dilakukan secara rahasia, tanpa sepengetahuan kru.
Arif mengumumkan tiga bakal calon nama yang akan diangkat untuk maju mengambil tempat secara terpisah yakni Annisa Rahma Aulia, Aziza Tri Septia dan Fani Aprila.
Ketiganya dilantik setelah dinilai layak memenuhi beberapa kriteria sesuai standar ketetapan berorganisasi di AKLaMASI. Mulai dari aktif menulis, rajin membawa isu saat proyeksi, melaksanakan tugas-tugas tepat waktu, loyal dalam berorganisasi, serta paham akan kaidah-kaidah jurnalistik.
“Tentunya saya merasa amat sangat terkejut, dikarenakan pengangkatan kru tetap tersebut dilakukan secara tiba-tiba tanpa ada pemberitahuan sebelumnya”, ucap Annisa usai dirinya dilantik.
“Namun di lain sisi saya juga merasa senang dikarenakan ini adalah kesempatan saya untuk lebih banyak belajar dan berproses menjadi lebih baik di AKLaMASI,” sambungnya.
Dengan demikian, seluruh kru yang sudah berstatus kru tetap akan mendapat kesempatan mengikuti delegasi pelatihan jurnalistik tingkat nasional. Adapun output dari pendelegasian ini ialah membuat tulisan karya jurnalistik, membuat kelas di AKLaMASI, dan dibebankan tugas serta tanggung jawab kepengurusan.
Editor: Arif Widyantiko